Jumat, 25 Februari 2022

MENERBITKAN BUKU SEMAKIN MUDAH DI PENERBIT INDIE

25 Februari 2022, Resume ke -18


Tanggal          :Jumat, 25 Februari 2022

Pukul              : 19.00 -21.00 WIB

pertemuan     : ke- 18 (Daring Via WA)

Tema              :MENERBITKAN BUKU SEMAKIN MUDAH DIPENERBIT INDIE

Narasumber  : Raimundus Brian  Prasetyawan, S.Pd

Moderator     : Bunda Rosminiyati

Alhamdulilllah Telah sampai pada pertemuan ke-18,  Materi malam ini merupakan materi yang sangat menarik karena berhubungan dengan  tugas  akhir menerbitkan buku solo dipelatihan  Belajar menulis Bersama PGRI, Sapaan hangat sebagai pembuka yang moderator suguhkan dalam pelatihan belajar menulis PGRI asuhan Om Jay sang guru bloger Indonesia. Moderator yang sudah sangat kita kenal beliau Bunda Rosminiyati, sosok ibu yang sangat berbakat, merupakan seorang penulis, dan sudah menerbitkan banyak buku antologi, buku solo, beliau seorang guru, sosok baik hati, ramah  penuh peduli, Dan Narasumber malam ini adalah " Raimundus Brian Prasetyawan S.Pd" Beliau Seorang Penulis Hebat, Banyak tulisan beliau dimedia cetak di harian Kompas, Puluhan tulisannya sudah dimuat di berbagai media cetak. Sebagian besar dimuat di  Tabloid Bola, Harian Bola, Tabloid Soccer. Kedaulatan Rakyat, Warta Kota, Media Indonesia, dan Majalah Hidup.  Serta banyak menerbit  Buku solo Beserta Buku Antologi banyak sekali prestasi yang beliau miliki , Muda, Energik , Lahir di Tahun 1992, tanggal 30 Juni.  Beliau dikenal dengan nama panggilan Pak Brian, Beliau adalah seorang guru Di Sekolah Dasar yang memiliki banyak Prestasi , Seorang Penerbit bernama  Penerbit Gemala. Sama Persis Tema yang bbeliau bawakan "Menerbitkan Buku Semakin Mudah di Penerbit Indie." Materi diawali dengan kisah beliau yang ingin menerbitkan buku sejak tahun 2014,  dan bisa diwujudkan  menerbitkan buku di Tahun 2020  merupakan Alumni Kelas Belajar Menulis PGRI, gelombang 4 Founder Om Jay.  Materi bagaiaman  menerbitkan buku itu mudah, apalagi kelas pemula, yuk kita simak pemaparan narasumber kita.

CV Raimundus Brian Prasetyawan S.Pd

        Raimundus Brian Prasetyawan, S.Pd lahir di Jakarta, 30 Juni 1992. Kini tinggal di Bekasi dan berprofesi sebagai guru SD di Jakarta. Memulai aktivitas menulis ketika blog pertamanya (www.praszetyawan.com) dibuat pada 2009. Profilnya pernah dimuat dalam buku berjudul "Majors For The Future".

        Beliau  memiliki Banyak akun Blog, Menerbitkan banyak buku antologi dan Buku solo, ,Silahkan klik baca Link Beliau dibawah ini ya.

https://www.praszetyawan.com/p/profil.html

https://www.praszetyawan.com/2020/02/buku-blog-untuk-guru-era-40.html

https://www.praszetyawan.com/2020/06/buku-aksi-literasi-guru-masa-kini.html

https://www.praszetyawan.com/2020/10/buku-solo-terbaru-menerjang-tantangan.html

Mengapa menerbitkan buku dikatakan semakin mudah ?  Jawabannya karena sekarang ini ada penerbit indie yang melayani penerbitan buku tanpa seleksi.

        Penerbit buku yang kita ketahui hanya  penerbit mayor seperti Gramedia, Erlangga, Grasindo, Elex media, Andi, dll.Tapi sekarang ada  penerbit indie  yang membantu permasalahan kita. Tahap seleksi naskah menjadi tantangan untuk bisa menembus penerbit mayor. Penulis harus berjuang hingga bisa diterima oleh suatu penerbit mayor. Ketika naskah diterima pun proses penerbitannya sangat lama. itulah kekurangan dari penerbit mayor. Dengan adanya penerbit indie ymampu memberi solusi dan naskah  pasti terbit dan proses pengeditan musah dan cepat.

 Ciri-ciri penerbit indie dari potongan slide



Bagi penulis pemula  tentu penerbit indie menjadi solusi untuk bisa mewujudkan impian memiliki buku karya sendiri dan memerlukan biaya untuk mendapat fasilitas pra cetak penerbitan dan hasilnya sangat memuaskan.

Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penerbit indie.

  1. Biaya penerbitan (Penerbit tidak menyediakan jasa editing, untuk itu penulis yang harus melakukan editing)
  2. fasilitas 
  3. Batas maksimal jumlah halaman 
  4. Ketentuan dan Biaya cetak ulang
  5. Apakah dapat Master PDF
  6. Lama penerbitan
  7. Jumlah buku yang didapat penulis

        Menerbitkan buku penerbit Gamala sebagai rekannnya dalam menerbitkan buku, Klik baca link dibawah ini.Silakan dibaca: https://www.praszetyawan.com/2021/10/murah-banget-menerbitkan-buku-ber-isbn.html

Beliau juga bekerjasama bersama  2 Penerbit Besar 

1.Penerbit Depok


htmlhttps://www.praszetyawan.com/2021/10/murah-banget-menerbitkan-buku-ber-isbn.html

Penerbit Depok juga ada paket gratis seperti ini. Tapi ada minimal cetak 40 eksemplar. Paket ini biasanya dipakai untuk sekolah yang memang cetak banyak. Sehingga tidak perlu memikirkan biaya penerbitan lagi. Penerbit Depok cocok untuk yang memang hanya sekedar menerbitkan buku saja, dan tidak berencana cetak ulang artinya untuk pribadi tidak perlu jumlah buku yang banyak

Biaya penerbitannya lebih terjangkau. Biaya penerbitan yang terbilang murah, membuat biaya cetak ulang di penerbit depok cukup lumayan.

2. Penerbit Malang

https://www.praszetyawan.com/2021/09/ini-cara-menerbitkan-buku-dengan-mudah.html


Penerbit Malang cocok untuk yang  berencana menjual bukunya, karena jumlah buku yang diberikan lebih banyak. Dengan biaya penerbitan 650.000 terhitung lebih hemat. Jika stok buku habis, bisa cetak ulang lagi dengan biaya cetak per buku lebih murah dibanding penerbit depok. Bisa kita lihat Rekaan Perbedaan biaya 2 penerbit bisa dilihat dalam tabel.



Wah Semua Solusi sangat teratasi ,dengan mempercayakan  penerbitan pada Pak Brian, Terimaksih Sharing Ilmu yang sangat bermanfaat buat kami.

 Ringkasan Materi Hasil Sesi Tanya Jawab Bersama  Narasumber, |Terdapat 15  pertanyaan 

1.Program yang ditawarkan atau disiapkan bagi penulis dari program Indie, yaitu  Penerbit indie menawarkan paket penerbitan.

2.Selain dengan tulisan resume bagaimana syarat dan upaya untuk menerbitkan puisi  Tidak harus resume untuk syarat menerbitkan buku,  biasanya kalau puisi minimal 30 puisi

3.Mohon bimbingan membuat buku dari resume PM ini, sehingga cepat antri di penerbit.

Pastikan naskah yang dikirim ke saya, sudah lengkap, Jadi pastikan betul-betul naskahnya tidak ada bagian yang ketinggalan. Cek lagi sebelum kirim ke Beliau tutur narasumber

4.Jenis buku yang diterima di penerbit Indie yang dapat untuk kenaikan pangkat juga

*Buku solo yang terbit dari pelatihan  bisa untuk kenaikkan pangkat

* buku kumpulan resume bisa termasuk buku dalam bidang pendidikan

*penerbit indie terima semua jenis buku justru kita perlu menyesuaikan apa saja jenis buku yang diterima untuk kenaikkan pangkat, setahu beliau buku dalam bidang pendidikan, kumpulan puisi, kumpulan cerpen.

5.Apakah draf naskahnya dikembalikan kepada penulis  atau penerbit itu sendiri yang akan mengeditkannya , nanti dalam prosesnya ada pengecekkan kembali oleh penulis, baik penerbit depok maupun malang, jadi nanti penulis akan dikirimkan pdf naskah fix, Kemudian penulis mengecek isi pdf. Siapa tahu ada yang perlu direvisi jika ada yang direvisi, penulis menulis revisinya di format revisi yang akan saya berikan

6.Kelebihannya adalah biaya cetak ulang yang lebih murah, ada editing, jumlah maksimal halaman lebih banyak (150 halaman A5), dan tidak ada syarat, seperti penerbit indie pada umumnya. Namun perlu dipahami ketentuannya. 

7. Puisii minimal 30 karena puisi itu kan pendek-pendek. Sebenarnya tidak harus 30. Kurang boleh tapi setidaknya bisa mencapai 70 halaman A5. A5 itu lebih kecil dari A4. Sekitar setengahnya A4,  untuk cerpen mungkin bisa 15-20

8.langkah  pertama menulis naskahnya. tulisan-tulisan resume boleh dijadikan naskah buku. Kemudian membuat kelengkapan naskah yaitu halaman depan, prakata, daftar isi tanpa nomor halaman, profil penulis, sinopsis. Kalau jurnal beda lagi. Sekarang ini khusus buku saja. Tapi karya penelitian seperti PTK, skripsi, bisa dijadikan buku.

9.Keluar biaya menjadi kekurangannya penerbit indie. Seperti yang tadi saya sampaikan, itu konsekuensi dari penerbitan tanpa seleksi. Memang idealnya adalah menerbitkan di penerbit mayor. Namun menerbitkan di penerbit indie bisa sebagai batu loncatan untuk kemudian mencoba di penerbit mayor. Kalau langsung ke penerbit mayor, perlu perjuangan dan proses bertahun-tahun. Untuk editor penerbit rekanan saya, saya tanyakan dulu sudah bersertifikasi atau belum. Tutur Beliau untuk harga buku ditentukan sendiri oleh penulis. Jumlah halaman berpengaruh terhadap harga, karena makin tebal, maka modal biaya cetaknya lebih besar.

10. best practicenya tentang mengembangkan budaya menulis melalui pembuatan buku antologi karya siswa.triknya tentu menulis hal yang pernah kita lakukan tapi belum pernah dilakukan orang lain di sekolah tempat kita mengajar. Di luar sana pembuatan buku masih menjadi hal istimewa, sehingga bisa juga menjadi kuncinya. Wah sangat menginspirasi pak Brian, Terimaksih sharing ilmuy yang sangat bermanfaat malam ini.


CLOSING STATEMENT

 Menerbitkan buku semakin mudah, Jadi jangan biarkan tulisan yang sudah ada hanya tersimpan dalam laptop saja. Orang lain perlu melihat tulisan kita. Tulisan yang kita anggap biasa bisa jadi luar biasa bagi orang lain.

Terutama bagi yang nanti sudah 20 resume, jangan ditunda-tunda susun naskah untuk dikirim ke penerbit. Mumpung pelatihan masih berjalan, jadi semangatnya masih menyala.

Semoga setelah ini  mahkota penulis dan gelar alumni dapat diraih.


SALAM SEHAT DAN SALAM LITERASI





RENUNGAN SIANG "IKAN DALAM TOPLES"

 25 FEBRUARI 2022

RENUNGAN SIANG "IKAN DALAM TOPLES"

         Sore ini saat membuka tulisan di group, mata tertuju dengan kolam ikan, Cerita ini Terinspirasi dari perjalan Sang Guru Kami"Guru bloger Indonesia OM JAY" Yah tepatnya kemaren Om jay  Melakukan perjalanan Bersama Sang Pujaan Hati, Sang Bidadari Yang selalu menemani haari-hari beliau, Sehat selalu om  jay bersama keluarga. Sepadat apapun jadwal Beliau, tetapi Om Jay  tetap konsisten, Dipelatihan Kelas Belajar Informatika  walau beliau tidak hadir di awal Acara ,tetapi dedikasi tinggi beliau tetap hadir dan menyimak materi webiner sampai sacara selesai, sesuatu sekali.

        Lain Lubuk lain belalang, Lain Dalang  lain Juga Ceritanya. Tentang Ikan, ya mengingatkan saat kuliah dulu, Didalam kamar kosku . terlihat kolam ikan kecil beserta tabung oksigennya, setiap lelah dari rutinitas kuliah dan kerja, ikan inilah pelipur lara. Tapi Ikanku selalu mati, ada aja kendala, masuk kepipa lah, peranglah, atau stress pengaruh airlah,sempet menangis dan termenung ikan mas kokiku mati😢😭 dan mati. pernah juga aku terjatuh terpeleset ntah gara-gara apa, tidak juga hujan,aku terjatuh tepat di atas kaca kolam ikan,hasilnya pinggang bagian kiriku  luka kena sayatan, mungkin terlalu dalam, nyeri dan sembuhnya lama hanya tersisa bekas sayatan sampai kini, katanya sich kontrakan tempatku tinggal banyak yang gak betah tinggal, hheeeee (dokumentasi gak ada).

Gambar Ikan Dalam Toples

       Suatu ketika Sang dedek menangis, minta ikan kecil, spontan  aku mencari syukurlah dapat 3 ikan seharga 10rb,ikannya kecil dan lucu-lucu. Mudah-mudahan dia cepat sembuh,gumanku dalam hati. Mulailah pangeranku bermain dengan ikan,sejenak ku tinggal..... balik-balik eh ikannya mengambang, Spontap kaget,aku bertanya, kata si dedek mama tadi ikannya disayang-sayang, ucap bibir mungilnya. kok bisa mati, jawabku padanya, spontan dia menjawab gak tau.

Gambar Ikan Dalam Toples Tinggal I

 

         Singkat cerita, sebelum tidur air ikan aku ganti,karena uda keruh  keesokan harinya, aku kanget lah ikannya ko tinggal 1,kena marah lah oleh papa ko ikannya berkurang, fikirku dihati penyebabnya apa ya...aku geleng -geleng,  cuma tak kasi air tapi penuh airnya,jawabku. pantesan ilang ,wajahlah ikannya luncat kata papa. Emmm perasaan bersalah lagi dan lagi, Mulai dari dulu paling gak bisa ngurusi ikan, maafkan diriku ikan, aku takut merawat kalian. ðŸ˜¢ðŸ˜­


maafkan diriku yang tak mampu merangkai kata, hanya bisa berbagi kisah

                                                            TAMAT

Kamis, 24 Februari 2022

Public Speaking For Theacher

    23 FEBRUARI 2022, RESUME KE - 4



Tanggal          :Selasa, 22 Februari 2022

Pukul              : 19.00 -21.00 WIB

pertemuan     : ke- 4 (Daring Via Zoom)

Tema              : Public Speaking for Teacher

Narasumber  : Namin AB Ibnu Solihin

Moderator     : Leni Priska 

Alahmdulillah sudah sampai pada pertemuan ke-4, yang  memotivas untuk ikut kedalam kelas pelatihan berani berbicara ini.  berbicara tentang tema  tentu terselit dalam benak perlukah melakukan public speaking?
 Mengingat peran penting kita sebagai seorang guru pencetak karakter  generasi bangsa , bangsa indonesia, sudilah kitanya kita  memahami begitu dekatnya peran kita dalam penguasaan  diri, berani berbicara atau public speaking for teacher,  dari temanya saja for teacher, sebagai seorang guru kita tidak lepas dengan berkomunikasi yang baik dengan siswa, walimurid bahakan anggota keluarga disekolah, di dalam organiisasi. dan hal itu sangat diperlukan, karena sejatinya guru adalah sosok konter kreator, dimana kita diharapkan mampu menjadi pembicara  yang menarik dan kreatif.

 8 cara belajar public speaking, yaitu :


1.Memiliki  Koasa kata  atau pengetahuan yang banyak slaah satunya rajin membaca buku. Semakin membaca akan menambah banyak kosa kata yang dimiliki.   
semakin banyak kosa kata yang dimiliki semakin banyak  wawasan yang dikuasai. variasi kata  tidak membosankan dengan mengulang kata yang sama.  Bacalah Buku sesua  dengan miinat dan Passionnya.

2. Membaca  buku tentang public speaking.  contohnya buku-buku yang membahas public speaking. Banyak  yang wajib ditulis pada buku yang perlu dipraktikan dalam forum seperti materi webiner publik speaking ini.

3. Aktif kegiatan berorganisasi dan komunitas  Dengan adanya komunitas  ini merupakan cara terbaik untuk melatih agar mampu dalam Public speaking , katena disana  kita banyak kesempatan untuk berbicara dalam berbagai kegiatan seperti rapat, diskusi, interajksi, pelatihan dan pelaksanaanya.

4. Memberanikan diri memberikan pendapat-=pendapat dalam setiap pernyataan yang ada pada kegiatan tersebut.

5. Memulai dari panggung kecil. salah satu contoh  Panggung Public Speaking, mencoba raisen acungkan tangan dan bukja  microfon serta camera hal kecil tersebut sangatlah dibutuhkan dalam perkembanagan dari pelatihan ini

6. Jadi asisten pembicara/trainer, Moderator salah satu contohnya, mampu mengawali perjumpaan dalam setiap webiner, sehingga mampu melatih sifat pede dalam diri.


7. Silhkan Carilah mentor public speaking, belajar dengan orang yang tepat akan memberikan ilmu yang cerdas. Banyak cara untuk belajar. Silahkan cari dan temukan orang yang tepat.

8. Ikuti training public speaking. Ini termasuk cara yang dapat dilakukan untuk dapat memperluas wawasan dan skiil.


Berikut link materi bisa ditonton ya,  Https://youtu.be/vieuZLT2mMs


Terdapat  6 Rahasia publik Speaking, bisa dilihat pafda gambar

 Kenapa kita selalu memiliki grogi sebenarnya hal tersebut sudah biasa dialami, buatlah tulisan -tulisan kecil sesuai tema yang  disuguhkan



Berikut Cara mengatasi grogi dalam diri, bisa dilihat pada gambar


 Closing Statemen  "Rahasi Public Speaking" bukan karena bakat maupun jiwa seni, wadah yamh  seni yang bisa dipeladari, Salah satu contoh pada narasumber, Yaitu Berkarakter Introfed. 

Materi singkat tapi penuh makna, semoga tetap jaya


SALAM SEHAT SALAM LITEASI

Rabu, 23 Februari 2022

MENGENAL PENERBIT INDIE

FEBRUARI 2022, RESUME KE-17

Tanggal          :Rabu, 23 Februari 2022

Pukul              : 19.00 -21.00 WIB

pertemuan     : ke- 17 (Daring Via WA)

Tema              :MENGENAL PENERBIT INDIE

Narasumber  : MUKMININ,S.Pd, M.Pd

Moderator     : Bunda  Helwiyah 

Alhamdulilllah Telah sampai pada pertemuan ke-17, Bberapa hari ini signal ditempatku tinggal timbul tenggelam, laptop tua mulai eror, ngetik pun g karuan mungkin perlu perawatan khusus bahkan tadi beberapa jam  lamanya, signal menghilang ntah kemana, perasaan gak karuan padahal tepat malam ini pertemuan ke-17 mudah-mudahan signal ini bersahabat. Sapaan hangat sebagai pembuka yang moderator suguhkan dalam pelatihan belajar menulis PGRI asuhan Om Jay sang guru bloger Indonesia. Ditemani dengan moderator yang sudah sangat kita kenal beliau BUNDA Helwiyah, sosok ibu yang sangat berbakat seorang penulis, sudah menerbitkan banyak buku antologi bahkan buku solo, seorang guru beliau sosok baik hati, ramah  penuh peduli, Dan Narasumber malam ini adalah "MUKMININ S.Pd, M.Pd" sosok bapak hebat, seorang penulis beliau  berasal dari gelombang 8. Narasumber kita bernama Mukminin yang dikenal dengan nama panggilan dan nama pena Cak Inin. Beliau alumni belajar menulis bersama PGRI asuhan Om Jay gelombang 8. Gelombang 8 banyak melahirkan Nara sumber hebat, beliau adalah  Bu Noralia Purwa Yunita, Bu Musiin, Pak Yulius Roma Patandean, Pak Suharto ( Cing Ato) penulis hebat dan produktif, Bu Aam Nurhasanah, Mayor Nani Kusmayanti, dan bayak lagi tidak bisa menyebutkan semuanya Karena lebih kurang  200 orang. wah semoga kami Para penulis pemula BM 23-24 mampu seperti para narasumber  hebat di PELATIHAN BELAJAR MENULIS BERSAMA FOUNDER HEBAT SANG GURU"BAPAK WIJAYA KUSUMA atau OM JAY"bersama PGRI. Beliau  memulai menulis dari nol pada usia 55 tahunsekitar 2 tahun yang lalu lalu, beliau  mengikuti pelatihan 30 kali pertemuan bersama Narsum hebat PGRI maka lahirlah buku resume yg sekarang terjual laris manis "Jurus Jitu Menjadi Penulis Handal Bersama Pakar" dengan  kata Pengantar Dr. Ngainun Naim alhamdulillah 1 bulan yang lalu dilantik dan dikukuhkan menjadi jd guru besar Prof. Ngainun Naim (Dosen UIN Syahid Ali Rahmatullah, Tulungagung). Wah Semoga suatu saat, bisa mengikuti jejak kesuksesan Cak Inin.

Dengan memasuki pertemuan yang ke-17, Tema yang sangat menarik karena berhubungan dengan penulisan  para pengarang naskah menjadi buku, dan untuk diluar sana, sempet berfikir, jika kita menerbitkan buku apa bayar gak sich, atau ada pertanyaan apasih perbedaan penerbit indie dan penerbit mayor,?sebenernya materi ini sempet dibahas dimateri sebelumnya tapi belum diperluas  ya, nah waktu tepat menyimak materi malam ini, penasaran, yuk kita simak paparan Narasumber Hebat kita.

CURICULUM VITAE 

Mukminin, S.Pd.,M.Pd. Lahir di Jombang, 6 Juli 1965. Lulus D2  IKIP NEGERI Surabaya th.1987. Lulus S 1 IKIP PGRI Tuban 1998. Lulus S 2 UNISDA LAMONGAN 2012. Jurusan Bahasa dan Sarta Indonesia. Pekerjaan Beliau :

1.Guru (PNS ) di SMP I Kedungpring Lamongan sejak 1989-2021 (32 th) sampai sekarang.  

2. Konsultan Umroh dan Haji Plus PT. ARMINAREKA PERDANA CABANG LAMONGAN 

3. Penulis buku di usia 55 tahun 

4. DIREKTUR PENERBIT BUKU KAMILA PRESS LAMONGAN 

5. Pengalaman Berorganisasi:

A. Pengurus PGRI Kec. Kedungpring 

B. Pengurus KOMNASDIK Kab. Lamongan 



Cakinin.blogspot.com

https://cakinin.blogspot.com/2020/10/curiculum-vitae.html

Berikut Hasil karya-Karya beliau yang sebagian penulis tampilkan, untuk lebih lengkap silahkan buka LInk diatas, sahabat pembaca.






Hasil karya Narasumber Mukminin atau Cak Inin

Penerbit mayor dan indie merupakan suatu fenomena yang sangat  menarik dan ramai diperbincangkan serta menjadi isu, terutama dikalangan  para penulis yang ingin hasil karya  tulisan mereka diterbitkan,

Tugas Penerbit indie yaitu  menerbitkan, akan tetapi para penulislah yang mempromosikan karya mereka sendiri. Penerbit indie memberikan sebuah  wadah dan jasa untuk menerbitkan karya para penulis- penulis ditanah air, untuk penerbit indie sementara penulislah yang aktif dalam mempromosikan karya mereka agar dikenal oleh masyarakat luas, dan Penerbit indie Mampu membantu keinginan para penulis pemula yang belum mampu tembus  karyanya pada penerbit mayor.

Materi dimulai dengan pertanyaan dari narasumber. Apasich peretanyaan beliau kepada materi malam ini, Apa alasan seseorang menulis buku sebutkan 4 saja. Berikut poemaparan materi

Tahapan Cara Menulis dan Menerbitkan Buku yang Tepat.
Tahapan menerbitkan buku. Ada 5 tahapan yg harus dilalui: 

1. Prawriting
a.. Tahap awal penulis mencari ide apa yang akan ditulis dg peka terhadap sekitar ( Pay attention).
b. Penulis hrs kreatif menangkap fenomena yg terjadi di sekitar untuk menjadi tulisan.
c. Penulis banyak membaca buku.
2. Drafting
Penulis mulai membuat Draf ( outline buku/ daftar isi buku) dilanjutkan menulis naskah buku sesuai  draf tadi.   Menulis harus sesuai dengan apa yang disukai ( pasion). Boleh menulis artikel, cerpen, puisi, novel dan sebagainya dg penuh kreatif merangkai kata, menggunakan majas, dan berekpresi untuk menarik pembaca.

3. Revisi
Ayo Melek Penerbit Buku (Penerbit Mayor dan Penerbit Indie ) 

Penerbit buku ada macam. Pertama penerbit Mayor dan kedua penerbit Indhie. Apa perbedaanya? mari kita ikuti uraian berikut ini  : 

1.  Jumlah Cetakan di penerbit mayor. 
     Penerbit mayor  mencetak bukunya secara masal. Biasanya cetakan pertama sekitar 3000 eksemplar atau minimal 1000 eksemplar untuk dijual di toko-toko buku.
    Penerbit indie : hanya mencetak buku apabila ada yang memesan atau cetak berkala yang dikenal dengan POD ( Print on Demand) yang umumnya didistribusikan melalui media online Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, WA grup dll.

2.  Pemilihan Naskah yang Diterbitkan

Penerbit mayor : Naskah harus melewati beberapa tahap prosedur sebelum menerbitkan sebuah naskah. Tentu saja, menyambung dari poin yang pertama, penerbit mayor mencetak bukunya secara masal 1000 - 3000 eksemplar. Mereka ekstra hati-hati dalam memilih naskah yang akan mereka terbitkan dan tidak akan berani mengambil resiko untuk menerbitkan setiap naskah yang mereka terima. Penerbit mayor memiliki syarat yang semakin ketat, harus mengikuti selera pasar, dan tingginya tingkat penolakan.

Penerbit indie : Tidak menolak naskah. Selama naskah tersebut sebuah karya yang layak diterbitkan; tidak melanggar undang-undang hak cipta karya sendiri, tidak plagiat, serta tidak menyinggung unsur SARA dan pornografi, naskah tersebut pasti kami terbitkan. Kami adalah alternatif baru bagi para penulis untuk membukukan tulisannya.

3.  Profesionalitas

    Penerbit mayor : Penerbit mayor tentu saja profesional dengan banyaknya dukungan SDM di perusahaan besar mereka.
    Penerbit indie : kami pun profesional, tapi sering disalah artikan. Banyak sekali anggapan menerbitkan buku di penerbit indie asal-asalan, asal cetak-jadi-jual. Sebagai penulis, harus jeli memilih siapa yang akan jadi penerbit Bapak Ibu dan Saudara-saudara. Jangan tergoda dengan paket penerbitan murah, tapi kualitas masih belum jelas. Mutu dan manajemen pemasaran buku bisa menjadi ukuran penilaian awal sebuah penerbitan. Kadang murah Cover kurang bagus, kertas dalam coklat kasar bukan bookpaper ( kertas coklat halus). Kami jaga mutu Cover bagus cerah mengkilat isi buku kertas cokal halus awet ( bookpapar).

4.  Waktu Penerbitan

     Penerbit mayor : Pada umumnya sebuah naskah diterima atau tidaknya akan dikonfirmasi dalam tempo 1-3 bulan. Jika naskah diterima, ada giliran atau waktu terbit yang bisa cepat, tapi ada juga yang sampai bertahun-tahun. Karena penerbit mayor adalah sebuah penerbit besar, banyak sekali alur kerja yang harus mereka lalui. Bersyukur kalau buku bisa cepat didistribusikan di semua toko buku. Namun, jika dalam waktu yang ditentukan penjualan buku tidak sesuai target, maka buku akan dilepas oleh distributor dan ditarik kembali oleh penerbit.

    Penerbit indie :Tentu berbeda kami akan segera memproses naskah yang kami terima dengan cepat. Dalam hitungan minggu bukumu sudah bisa terbit. Karena memang, kami tidak fokus pada selera pasar yang banyak menuntut ini dan itu. Menerbitkan karya yang penulisnya yakin karya tersebut adalah karya terbaiknya dan layak diterbitkan sehingga kami tidak memiliki pertimbangan rumit dalam menerbitkan buku.

5.  Royalti

    Penerbit mayor : kebanyakan penerbit mayor mematok royalti penulis maksimal 10% dari total penjualan. Biasanya dikirim kepada penulis setelah mencapai angka tertentu atau setelah 3-6 bulan penjualan buku.

    Penerbit indie : umumnya 15-20%  dari harga buku. Dipasarkan dan dijual penulis lewat fb, Instagram, wa grup, Twitter, status, dan lain-lain.

6. Biaya penerbitan

        Penerbit mayor : Biaya penerbitan gratis. Itulah sebabnya mereka tidak bisa langsung menerbitkan buku begitu saja sekalipun buku tersebut dinilai bagus oleh mereka. Seperti yang sudah disebut di atas, penerbit mayor memiliki pertimbangan dan tuntutan yang banyak untuk menerbitkan sebuah buku karena jika buku tersebut tidak laku terjual, kerugian hanya ada di pihak penerbit. 

        Penerbit indie : Berbayar sesuai dengang aturan masing-masing penerbit. Antara penerbit satu dengan yang  lain berbeda. Karena pelayanan dan mutu buku yg diterbitkan tidak sama.
Contoh Penerbitan Indie"KAMILA PRESS LAMONGAN"
melayani cetak buku, dengan jasa ISBN,  editing,  Lay out, dan  design cover buku  dengan harga terjangkau. Dengan harga yang sudah ditentukan dengan Fasilitas-fasilitasnya:  Dibuatkan cover buku, layout, Edit, sertifikat Penulis buku, PO buku. Dapat buku ISBN sesuai pesanan. Cetak 10 dapat 10 buku yg 2 buku ke PERPUSNAS tanggung jawab Kamila Press
Syarat-syarat penerbitan di KAMILA PRESS LAMONGAN:

1. Kirimkan naskah lengkap mulai judul, kata pengantar, daftar isi, naskahdaftar isi, daftar pustaka, biodata penulis dg fotonya dan Sinopsis 

2. Ketik  A5 ukurannya 14,8 x 21 cm, spasi 1,15 ukuran fon 11 dan margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm dan bawah 2 cm. Gunakan huruf 
Arial, calibri atau  Cambria dan masukkan dalam 1 file kirim ke WA sy atau email gusmukminin@gmail.com

Rangkaian rangkuman kegiatan  pertanyaan dari pelatihan malam ini  dengan 7 pertanyaan.
1.Harga net. Jadi cetak 20 buku umpannya, dg 60 halaman. Maka yang 10 buku harga atas termasuk (Cover buku, ISBN, Layout, edit, PO Buku dan Sertifikat) harga 632.000
Yang 10 buku dihargai cetak ulang harga bawah perbuku X @ 20.000 = 200.000, ditambah ongkir. 

2.Tidak ada kata terlambat untuk menulis contohnya: Narasumber di Usia  55 tahun, beliau berniat menulis, dengan bertemu bu emi selaku mantan murid beliau, dan diperkenalkan dengan OM Jay. Semakin menggebu-gebu prasaan untuk bisa menulis buku solo.

3.Jika terbitkan buku di penerbit Indi kamila Press, dengan tebal dan harga yang sudah ditayangkan ... Berapa  lama dari sejak naskah dari penulis dikirim lengkap hingga buku terbit ber ISBN?Dari naskah dikirim lalu  di ajukan ISBN turunnya sekarang rata-rata 4 Minggu kadang bisa lebih dan kadang bisa kurang. Karena habis PKKM dan banyak karya  dari guru-guru yang  menulis. Prosesnya di buatkan cover buku sesuai permintaan. Setelah turun di proses Layout..setelah itu dikirim ke penulis untuk dicek lagi. Jika ada yg masih kurang pas kata atau ejaan bisa diajukan revisi. Lalu selanjutnya di revisi Sampai deal. Selanjutnya naik cetak dan bayar biaya. Dari naskah Samapi terbit sekitar 8 Minggu
4.Jika pada penerbitan buku dan terjadi slah cetak bearrti penerbit indie  ada revisi untuk cetak ulang revisi tanpa bayar dan  gratis.
Setelah dapat SIUP ( surat izin usaha) maka-kira kira  daftar ke Perpusnas dengan mengisi beberapa persyaratan surat2 izin dll. Jika.sudah bisa ajukan no. ISBN , seperti itu penjelasan narasumber.
5. Motivasi Narasumber  ingin berbagi pengalaman lewat tulisan dan memberi.contoh anak didik saya, anak-anak saya, teman-teman guru yg muda bahwa semua orang bisa menulis asal ada niat kuat, nekat, cari mentor ( ikut pelatihan) dan segera menulis apa saja yg kira bisa sesuai passion kita . Dan menulis itu ibadah bisa memotivasi orang lain dan berbagi ilmu. Dan harus menjaga semangat menulis dg sharung dg teman2 grup. Serta rajin blogworking ( mengunjungi blog teman utk tambahan ilmu dan cara menulis).
6.Kelebihannya penerbit Kamila Press milik saya sendiri sy  layani dg sepenuh hati sesuai permainan. Kemudian yg menilai ya yg pernah menerbitkan buku ke saya spt guru kita dan tmn2 di atas terus jadi langganan baik
7.Bagaimana menulis resume yang benar tanpa berkesan plagiarisme dan Bagaimana menyegarkan gagasan ketika kehilangan kata-kata untuk menyambung menjadi paragraf baru dan mengandung  makna  serta apa saja strategi agar menulis itu selesai? jawabannya menulis Resume dari materi grup PGRI tolong diambil intinya dengan dikembangkan dengan  kalimat sendiri. Terus cari referensi dari internet atau buku utuk memperkaya materi itu. Jika mengambil pendapat tokoh, tulislah namanya.
Resume buku narasumber  jurus jitu itu alhamdulilah bagus berdasarkan testimoni teman2 pembeli dan bisa dijadikan contoh dan model menulis dan menerbitkan buku. Karena setiap materi kuliah menulis di grup PGRI pasti beliau beri pendahuluan  maupun pengantar menuju ke materi dengan diambil di internet lalu belaiu parafrasekan. selanjutnya  2. Untuk menyegarkan jika kehilangan kata-kata untuk menyambung paragraf baru. Maka kita istirahat dulu,sebentar mungkin jenuh. Minum kopi, teh atau dengar musik sebentar lalu fres nyambung lagi. Jawaban terakhir Strategi menulis itu harus selesai jgn dipotong spt pertanyaan no.2. jangan berhenti dulu. Tulis sj apa yg ada di benak kita, lanjut terus jgn hiraukan EYD salah kata atau kurang kata. Tuntaskan ide yang ada dalam benak kita. Jika sudah berhentilah.  Terimaksih Narasumber Atas sharing ilmu kepada peserta pelatihan, sangat bermanfaat.


Wah Ilmu yang sangat bermanfaat ,semoga mampu menerbitkan buku.

CLOSING STATEMENT

Ayo segera segera menulis apa.saja yang bisa diterbitakan bukunya, akan menjadi kebanggaan tersendiri. Niatkan untuk berbagi. Jangan keburu cari untung. Kata Abah Khoiri ( Dosen Nusa Pakar Menulis ) JENENG BARU JENANG. 



SALAM SEHAT DAN SALAM LITERASI

Senin, 21 Februari 2022

LANGKAH MENYUSUN BUKU SECARA SISTEMATIS

 FEBRUARI 2022, RESUME KE -16


Tanggal          :Senin, 20 Februari 2022

Pukul              : 19.00 -21.00 WIB

pertemuan     : ke- 16 (Daring Via WA)

Tema              : Langkah Menyusun Buku  Secara Sistematis

Narasumber  : Yulius Roma  Patandean,S.Pd

Moderator     :   Muliadi,M.Pd

Alhamdulilllah Telah sampai pada pertemuan ke-16 , Sapaan hangat sebagai pembuka yang moderator suguhkan dalam pelatihan belajar menulis PGRI asuhan Om Jay sang guru bloger Indonesia. Moderator  kali ini seorang pebulis hebat,jug memiliki segudang prestasi siapa lagi kalo bukan  Pak MULIADI M.P.d, beliau berucap sebagai sapaan pembuka dengan memasuki pertemuan yang ke-16. Artinya kita telah melampaui setengah dari perjalanan panjang belajar menulis. Tentu kita berharap semangat bapak ibu semakin kuat dan passion menulisnya semakin melekat, Harapan dan doa ini semoga terkabul pak muliadi.  Beliau ditemani seorang Narasumber Hebat Siapa yang tidak kenla ssosok satu ini seorang penulis yang terbitan buku solonya  cukup dikatakan banyak dengan, karya buku antologi yang beliau hasilkan merupakan prestasi yang cukup membanggakan. Dengan materi yang menarik untuk para penulis membuat materi ini wajib disimak.  ditemani dengan narasumber hebat Bertema"Langkah Menyusun Buku  Secara Sistematis ya disini sanagt berkaitan dengan sorang penulis dimana pembagian menegement waktu sangat penting, serta trik  yang beliau pakai"CLBK" wah apa itu, buat materi ini lebih membuat hati dag dig dug der, materi yang "Dibawakan oleh Yulius Roma  Patandean,S.Pd adalah seorang guru Pengajar  Bahas Inggris  Di SMAN 5 Tana Toraja, Beliau juga seorang Dosen bantu  Di fakultas Ekonomi Universitas terbuka Serta sebagai fasilitator Belajar Yayasan trampil Indonesia. masih banyak lagi prestasi yang menarik dari profil beliau,serta udah banyak buku yang telah beliau tulis. 

Penulis dan Editor Profesional asal SMAN 5 Tator, diketahui beliau lahir  lahir di Salubarani, Tana Toraja, 6 Juli 1984. Menyelesaikan pendidikan S1 Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Kristen Indonesia Toraja (2003-2007). Saat ini sementara melanjutkan pendidikan S2 di Institut Agama Kristen Negeri Toraja. Belaiu adalah guru Bahasa Inggris di SMAN 5 Tana Toraja sejak tahun 2015. Beliau juga merupakan |Alumni Gelombang menulis angkatan ke-9.

Narasumber "Bapak Yulius" adalah seorang penulis yang cukup produktif. Beberapa buku telah berhasil diterbitkan seperti Guru Menulis Guru Berkarya (Penerbit Eduvation, 2020). Buku kedua yaitu Digital Transformation yang diterbitkan oleh salah satu penerbit mayor, penerbit ANDI Offset. Berikut rekam jejak Narasumber, bisa dilihat  pada  link dibawah ini

https://romadean.blogspot.com; https://romapatandean.wordpress.com;

channelyoutube https://www.youtube.com/Romapatandean/;

facebookyuliusRoma patandean: 

ig yuliusromapatandean.

 CV NARASUMBER



A.Berikut beberapa hasil karya penulisan Beliau






Dan Beberapa karya Antologi Narasumber

KELAS INFORMATIKA

KELAS INFORMATIKA BERSAMA KOGTIK PGRI

RESUME PERTEMUAN KE 6

SABTU, 19 FEBRUARI 2022

PUKUL 13.00-16.00

JUDUL: AYO BELAJAR INFORMATIKA DENGAN SCTRACH

 NARASUMBER ; BUDI HARTANTO


Daftar hadir kelas informatika di https://s.id/XnAa, digunakan untuk peserta yang masuk kedala kelas informatika,, dan narasumber hebat siang ini"BUDI HERTANTO"
Alhamdulillah sudah sampai pada pertemuan ke-6, diselenggarakan  pada hari Sabtu, 19 februari 2022, pukul 13.00-16.00 WIB.  Materi yang sangat menarik ya tentunya, Dengan Narasumber hebat yang mengisi acara  webiner sabtu ini  dimana kelas informatika ini dilaksanakan setiap 2x dalam seminggu  tepatnya hari kamis dan hari sabtu. Narasum ber  kegiatan webiner hari sabtudengan bapak BUDI HARTANTO, dengan ditemani moderator hebat "" Eko Adi Saputro kedua duanya adalah Guru  TIK SMP,  Terdapat dorprize yang sangat menarik Dari penerbit andi Yogyakarta .  inform asi  pendaftaran  kelas informatika  bisa menghubungi Om Jay  di Nomor WA 08159155515, Bisa klik https://www.gurupenggerakindonesia.com/ayo-belajar-informatika-di-kelas-informatika/                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                       
Berikut CV Narasumber :





Untuk yang belum menyimak bisa melihat materi yang tertinggal buka link  KLIK di kompasiana, milik om jay
https://www.gurupenggerakindonesia.com/ayo-belajar-informatika-di-kelas-informatika/
Untuk melihat rekamannya  di https://youtube.com/wijayalabs atau di channel TV ANDI
Untuk materi youtub, bisa disimak materi youtube nya -                                                                  https://youtu.be/gpMjIonTreY 

Dokumentasi kegiatan webiner  pada zoom


SALAM SEHAT DAN SALAM LITERASI

Jumat, 18 Februari 2022

KONSEP BUKU NONFIKSI

 FEBRUARI 2022, RESUME KE -15, penulis Sri W

PELATIHAN BELAJAR MENULIS BM 23-24

RESUME KE-15

Tanggal          :Jumat, 18 Februari 2022

Pukul              : 19.00 -21.00 WIB

pertemuan     : ke- 16 (Daring Via WA)

Tema              : KONSEP BUKU NONFIKSI

Narasumber  : MUSIIN,M.Pd

Moderator     :   Dail Ma'Ruf M.Pd

Alhamdulilllah Telah sampai pada pertemuan ke-16 ,dengan materi yang menarik buat para penulis membuat materi ini wajib disimak.  ditemani dengan  narasumber hebat Bertema" KONSEP BUKU NONFIKSI"Dibawakan oleh Musiin,M.Pd beliau adalah seorang alumni belajar    menulis dengan segudang prestasi , bisa kita liat pada Cv beliau, didampingi Dengan  Moderator Hebat Pak dail, sungguh kolaborasi yang sangat menarik,. 2 tokoh hebat saling bersinergi memeberi motivasi luar biasa kepada para penulis. Apa saja sich yang akan dibahas malam ini.

Sebelum menulis buku, kita diharuskan menemukan alasan kuat mengapa ingin menjadi  seorang penulis. Kita akan membahas bagaimana cinta dalam menulis, bagaiman beliau berhasil mengalahkan ketakutan dari dirinya Sendiri. Ketakutan yang menjadi momok yang mampu  merendahkan potensi kita dalam  menulis , semua akan dikupas abis, dalam materi malam ini, wah  pkoknya materi malam ini, sangat- sangat menarik buat disimak. Materi ini sangat menarik, karena menyangkut hal yang terjadi pada diri saya, bagaimana banyak sekali yang ingiin ditulis , dengan ketakutan yang besar pada diri ini membuat, jiwa berperang, semoga materi ini lebih memotivasi penulis agar bisa memjadi penulis handal dan bertalenta serta berkarakter, yuk kita simak materi beliau.

 Berikut Cv Beliau


Berikut beberapa Hasil Karya Narasumber"MUSIIN, M.Pd" 



MasyaALLah Deretan- Deretan buku-buku di rak tengah amerupakan karya alumni gelombang 8 yang berhasil masuk ke penerbit mayor, Penerbit Andi. Waw Prestasi yang sangat membanggakan. 

Tema yang beliau angkat menjadi buku  adalah pendidikan. Ide berasal dari berita di media massa,  mengamati lingkungan serta diperkuat dari materi di Prof EKOJI Channel dengan judul Digital Mindset (The Key to Transform Your Organization) yang tayang pada tanggal 20 Maret 2020.Referensi berasal dari data dan fakta yang saya peroleh dari literasi di internet. Terimaksih Narasumber, informasi yang sangat bermanfaat.

Judul tema "KONSEP BUKU NONFIKSI", kita ulas dengan  pengertian buku nonfiksi adalah  buku yang ditulis  berdasarkan kenyataan. Diman  nonfiksi ini menjelaskan fakta-fakta yang terjadi . dimana buku non fiksi lebih menyampaikan kepada informasi, dimana ciri-cirinya berdasarkan fakta,inoformmatif, dengan bahasa yang lugas bersifat denotatif. Dimana pelatihan ini,diahrapkan mampu menjadi seorang bloger yang memiliki  motivasi dan semangat  dalam menulis sebuah tulisan ,ang pelaksaannya dilakukan secara online-WAG.

Alasan Narasumber menjadi penulis adalah sebagai berikut:

1.Mewariskan ilmu lewat buku.

2.Ingin punya buku karya sendiri yang bisa terpajang di toko buku online maupun offline.

3.Mengembangkan profesi sebagai seorang guru.

Terdapat 5 tahapan dalam penulisan buku NonFiksi meliputi: Pratulis, menulis draf,Merevisi draf, meyunting dan menerbitkan.

1.#.Pratulis merupakan tahapan seorang penulis  dalam memulai tulisannya. tahapan yang dicakup yaitu: Menentukan Tema, Menemukan Ide, Merencanakan  Jenis Tulisan, Mengumpulkan Bahan Tulisan, bertukar fikiran,,menyusun daftar,meriset, membuat mind mapping serta menyusun kerangka. Tema ditentukan hanya satu untuk menulis buku nonfiksi, contoh parenting.  Karena itu Pilihlah tema yang kita kuasai. Untuk melanjutkan dari tema menjadi sebuah ide yang menarik, penulis bisa mendapatkan dari berbagai ide dan dalam menulis meliputi: pengalaman pribadi,pengalaman orang lain, berita di media sosial,  fb,twiter, whatsapp,instagram,status wa, membaca buku,serta pengalaman pribadi dan sekitar kita.

Referensi penulisan buku bisa dari sumber berikut ini.

1 . Pengetahuan yang diperoleh secara formal , nonformal , atau informal ;

2. Keterampi lan yang diperoleh secara formal , nonformal , atau informal ;

3. Pengalaman yang diperoleh 

4. Penemuan yang telah didapatkan.

5. Pemikiran yang telah direnungkan

Tahap berikutnya membuat kerangka, Mengajukan disetujui untuk melanjutkan ke proses penulisan.

BAB 1 Penggunaan Internet Di Indonesia

A. Pembagian Generasi Pengguna Internet

B. Karakteristik Generasi Dalam Berinternet

BAB 2 Media Sosial

A. Media Sosial

B. UU ITE

C. Kejahatan di Media Sosial

BAB 3 Literasi Digital

A. Pengertian

B. Elemen

C. Pengembangan

D. Kerangka Literasi Digital

E. Level Kompetensi Literasi Digital

F. Manfaat

G. Penerapan Literasi Digital Pada Lintas Geerasi

H. Kewargaan Digital


BAB 4 Ekosistem Literasi Digital Di Nusantara

A. Keluarga

B. Sekolah

C. Masyarakat

BAB 5 Literasi Digital Untuk Membangun Digital Mindset Warganet +62

A. Perkembangan Gerakan Literasi Digital Di Indonesia

B. Literasi Digital Tanpa Digital Mindset Di Indonesia

C. Membangun Digital Mindset Warganet +62

Dalam menulis isi buku berdasarkan kerangka yang dibuat,  Refrensi ini bisa dilihat milik Pak Yulius Roma Patandean di Channel beliau (https://www.youtube.com/watch?v=eePQwyHAcjw&feature=youtu.be)

Beliau merupakan alumni gelombang 8 Langkah beliau sangat mujarab untuk menulis sebuah buku. Terimaksih informasinya bu narasumber

Dengan mengikuti langkah beliau, tulisan kita menjadi rapi dan tertata sejak awal. Daftar isi, kutipan, indeks dan daftar pustaka tertata secara otomatis.

Anotomi Buku

1. Halaman Judul

2. Halaman Persembahan (OPSIONAL)

3. Halaman Daftar Isi

4. Halaman Kata Pengantar (OPSIONAL, minta kepada tokoh yang berpengaruh)

5. Halaman Prakata

6. Halaman Ucapan Terima Kasih (OPSIONAL)

7. Bagian /Bab

8. Halaman Lampiran (OPSIONAL)

9. Halaman Glosarium

10. Halaman Daftar Pustaka

11. Halaman Indeks

12. Halaman Tentang Penulis

2.#.Menulis sebuah draf, artinya menuangkan konsep tulisan ke tulisan dengan bebas,dengan menampilkan ide tanpa mementingkan sebuah kesempurnaan

3.#.Merevisi Draf, merupakan rangkaian kegiatan direvisi mengenai  struktur penyajian dan tulisan, serta memeriksa gambar yang ditampilkan.

4.#.Menyunting Naskah Sesuai KBBI dan PUEBI, meliputi pengejaan, letak tata bahasa, diksi ,data dan fakta, serta legalitas dan norma.

5.#. Menerbitkan sebuah karya hasil penulisan. 

# Hambatan-hambatan dalam menulis 

1. Hambatan waktu

2. Hambatan kreativitas

3. Hambatan teknis

4. Hambatan tujuan

5. Hambatan psikologis

Cara mengatasii hambatan  menulis( Solusinya Dalam Diri Kita) 

 1.Banyak membaca

2.Mencari inspirasi di lingkungan sekitar, orang sekitar atau terkait dengan nara     sumber.

3.Disiplin menulis setiap hari.

4.Pergi ke pasar dan memasak. Ini menjadi mood booster untuk menulis lagi (kebetulan saya hobi memasak)

Dengan Pertanyaan  malam ini semoga, mampu membuka wawasan kita  dan mampu mengaplikasikannya, dalam kerja nyata, karena jawaban - jawaban narasumber, mampu mamotivasi  para penulis hebat dipelatihan BM 23-24 PGRI.

1.Kendala yang dihadapi Dalam Menulis fiksi  terutama dalam hal tanda2 baca, 

Menulislah sampai selesai, jangan sampai berhenti hanya karena faktor tanda-tanda baca.  Kita bisa minta bantuan teman,sebagai editor.

2.Mengenai kendala dalam penulisan, sebaiknya  banyak membaca materi-materi yang sesuai judul yang di ajukan. perbanyak membaca, insyaaallah muncul ide. Di saat ide muncul segera tuliskan, tayangan konten youtube juga sangat membantu.Tutur Beliau

3.Literasi Digital Nusantara. Meningkatkan Daya Saing Generasi Muda melalui Literasi (Karya bersama Prof Eko) Merupakan karya yang paling lari Manis, waw The best Buat narasumber.

4.Pada tahapan pra tulis terdapat  tahapan membuat  mind Mapping. bagaimana cara      membuat mind mapping tersebut dan bentuk kongkritnya .

Mind mapping adalah membuat peta konsep. Peta konsep merupakan kerangka tulisan atau bentuk awal dari tulisan kita. Peta konsep ini berisi ide utama, ide pendukung, sumber data, bentuk data yang kita tampilkan dll. Jadi ini mendodriong kita untuk berkreasi mengembangkan ide kita.






CLOSING STATEMENT

*Kesempatan yang kecil seringkali merupakan permulaan kepada usaha yang besar.Bapak Ibu kesempatan menulis dengan Prof Eko tidak akan datang 2 kali. Tiap kesempatan yang diambil adalah sebuah kesempatan untuk menang. Kesempatan yang kecil seringkali merupakan permulaan kepada usaha yang besar

*Mari kita menjadi PEMENANG DAN MENGUKIR NAMA KITA SEBAGAI BAGIAN DARI SEJARAH PERADABAN MANUSIA.

*Jadilah pemenang dalam kancah peradaban.


SALAM SEHAT DAN SALAM LITERASI


trik sulap penulis pemula

                LAUNCHING BUKU DAN TALK SHOW BERSAMA PAK KADISDIK                dokpri:  https://swulandarigawaikucoretankugmld21.blogspot....

STATEGI MENANGKAL HOAKS