RESUME KE-8
Pelatihan Belajar Manulis PGRI
(BM GELOMBANG 24)
Tanggal Rabu,2 Februari 2022
Pukul : 19.00 -21.00 WIB
pertemuan : ke- 8 (Daring Via WA)
Tema :MENGATASI WRITER'S BLOCK
Narasumber : DITTA WIDYA UTAMI, S.PD, G.r
Alhamdulilah sudah sampai pada pertemuan ke-8, jujur saat semua mengumpulkan resume, jantung berdetak ,dag dig dug der, hati berkata aku diurutan keberapa nanti, padahal aku baru menulis satu persatu, rasa ciut mulai melanda , tulisanku tak seindah untaian kalimat sahabat BM 24, di group belajar rasanya masuk ke dalam kelas VIP,penulis hebat semua, rasa syukur dan bangga masuk di kelas hebat ini, tiap hape berdering semakin panjang urutan penomoran ingin rasanya di nomor satu, ntah kapan,, tapi ambisi jangan diikuti dong, cukup sesuaikan dengan kapasitas diri sendiri betul kan, jika kapasitasmu standar alias biasa biasa saja lanjutkan, karna yang menjadi beban berat kalo penulisan ini tertunda sampai esok, apa kata dunia, sebentar sebentar tangan ini cenut cenut, ngetiknya pelan pelan saja, semangat pelan -pelan asal kelakon. Tema malam ini sangat menarik mengatasi Writting Block, dengan narasumber hebat, cantik, energik, ibu satu anak ini seorang guru bidang ipa di SMPN 1 Cipeundeuy, daerah subang jawa Barat. beliau bernama DITTA WIDYA UTAMI .S, Pd G,r .
Prestasi yang sangat menarik perhatian , merintis karis penulis pada kelas menulis PGRI pada gelombang 7, mampu menghasilkan buku solo bersama profesor eko indrajit, sangat menarik bukan dan belaiu ditemani sosok moderator cantik WIDYA SETYANINGSIH, kolaborasi sangat menawan.
Membahas mengenai tema malam ini Writer's Block, Bisa dilihat dalam gambar diabawah ini
Mengingat saya seorang penulis pemula, Writer's Block setiap saat selalu melanda diri apalagi ,kelas ini kelas VIP, semoga kelak bisa sehebat kalian sahabat sahabatku. tulisan tertunda jelas banyak faktor penyebabnya, kalo kendala untuk malam ini, adalah jari jemariku yang mulai berbunyi nyut nyut, jika tiba tiba kram berhenti sejenak, saat mau menulis lagi eh tiba -tiba rengekan adek , ternyat minta bobok. prasaan ini berkecamuk, gak karuan.. Tapi narasumber bersama om jay mengatakan bahwa tulisan yang baik itu tulisan yang selesai, jadi pacu lagi diri diurutan berapapun gak apa apa semangat menyelesaikan.
Beberapa bahan pertanyaan yang sangat menarik berhasil dikupas tuntas dan hasillnya sangat menarik yuk kita baca satu persatu,mungkin nanti pembaca melihat ada tulisan yang diulang, tidak apa-apa ya, yuk dibaca
1. Gunakan cara Omjay yaitu buat tulisan dari foto. Silakan cari foto apa pun yang paling berkesan musik,lantunan ayat suci,melihat alam sekitar,,yang lebih lucu lagi menggelitik fikiran yaitu objek jemuran,hal sederhanapun bisa menjadi tulisan,wow cukup luar biasa.
2. Apakah virus WB sama dengan virus Overthinking? dan Jika Virus WB sudah masuk kedalam hati, dan bisa berhari-hari, bagaimana cara mengatasinya?jawabannya menurut pendapat narasumber WB dan overthinking berbeda,artinya overthinking lebih ke psikologi terlalu memikirkan hal-hal yang belum tentu terjadi.
Sedangkan WB itu lebih ke dampak dari sesuatu. Misal difikiran kita ada yang beli atau banyak komentar nya,hal tersebut sifatnya overthinking. Jika berlanjut arahnya ke writer's block bahaya juga ya. Hal ini yang sering penulis rasakan hayo semangat kita lawan WB. Tapi jika WB melanda solusi satu satunya menurut pakar malam ini yaitu: milih jalan jalan, tambah shopping langsung sembuh WB nya,wah betul banget,ibaratnya lagi BT begitu shopping mata rasanya fresh ,dtambah liat suasa alam yang serba hijau hijau tambah seger lagi tutur narasumber,,kLo difikir2 gaya penulis banget. Kecualai makan es krim dan coklat baisanya anak duluan dong yang menyicipi.
3. Proses penulisan bahkan penerbitan buku, proses editing itu bisa memakan waktu yang sangat lama. Makanya beberapa penulis senior yang pernah saya ikuti materinya di pelatihan menulis ini sampai ada yang mengatakan, pokoknya bereskan saja. Kalau sudah selesai, masih bisa revisi
WAW narasumber beserta om jay malam ini,mengajak untuk menulis Yuk belajar _free writing,dengan kata lain Menulis bebas. Om jay menyetujui, menulis hingga titik akhir, terus menulis tanpa jeda berpikir apakah sudah betul/tidak. Tepat/tidak. Waw sangat sangat menarik,tidak perlu takut dalam menulis,ayo semangat.
4. Pertanyaan mengenai penulisan seperti tantangan Prof Eko. Peserta pasti diminta daftar isi terlebih dahulu. Bahkan sebelum tulisan BAB 1 dimulai.
A.Hal ini akan membantu kita untuk fokus dg apa yang akan kita tulis.
B.Untuk tulisan sederhana, bisanya membuat kerangka dalam tulisan,tapi
Bila ada hal di luar itu, narasumber menyimpan dalam draf. Selanjutnya Saat proofing (pengecekan ulang sebelum tulisan terbit)
Bahkan ada pertanyaan tentang perbedaan wb dan pikun jelas beda dong.
Narasumber memberi ide dalam menulis agar tidak WB, seperti dibawah ini. Https://dittawidyautami.blogspot.com/2021/05/sensory-play-memindahkan-air.html?m=1, hasil Ide menulis dari narasumber patut dicontoh ya.
Closing statsement narasumber rajinlah mengupgrade diri,sobat literasi ayo kita berkarya agar diri kita berarti.kalimat penutup yang sempurna. semoga WB dalam diri bisa diperangi Aamiinn.
SALAM SEHAT SALAM LITERASI
Abaikan rasa suntuk. Tinggalkan kebuntuan. Pandanglah lengkung langit malam. Pada gemerlap bintang ada ide berserakan
BalasHapusLengkap ,menarik resumenya👍
BalasHapusSukaaaa.... 😍😍
BalasHapusSuper lengkap banget
BalasHapusLengkap.
BalasHapus. informatif..mantap
terimakasih bapak ibu hebat, saling bersilaturrahmi, saling support yes semangat , salam literasi
BalasHapusTulisan nya enak di baca bunda, , Salam literasi
BalasHapusEnak dibaca Bun, orisinilndg bahasa dan karakter sendiri
BalasHapusLengkapp..mantull
BalasHapusResume yang singkat padat jelas dan rapih....mantap
BalasHapusCakep... Mantap guruku.
BalasHapusBagus sekali resumenya bunda.
BalasHapusInformatif banget bunda. Tersaji apik
BalasHapusDitunggu kritik dan saran nya bun
https://yandrinovitasari.blogspot.com/2022/02/fenomena-writers-block-bagi-penulis.html?m=1